MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN ANTENATAL
PADA NY.“H” GESTASI 32 MINGGU 6 HARI
DI BPS SITTI RADIAH
TGL 21 APRIL 2009
No. Register : 21/04/09
Tgl. Kunjungan : 21 April 2009, jam 16.45 wita
Tgl. Pengkajian : 21 April 2009, jam 16.45 wita
Nama Pengkaji : Nasrah Nurbayyinah
LANGKAH I IDENTIFIKASI DATA DASAR
A. IDENTITAS ISTRI/ SUAMI
Nama : Ny. “H” / Tn. “M”
Umur : 33 tahun / 31 tahun
Agama : Makassar / Makassar
Suku : Islam / Islam
Pendidikan : SMA / SMA
Pekerjaan : IRT / Wiraswasta
Menikah/Lamanya : 1 kali / ± 8 tahun
Alamat : Jl. Bulu dua
B. RIWAYAT KEHAMILAN SEKARANG
1. HPHT : 08 – 09 – 200
HTP : 15 – 06 – 2009
2. GV PIV A0
3. Ibu hamil yang kelima dan tidak pernah keguguran.
4. Ibu mengatakan umur kehamilannya menjelang 8 bulan.
5. Ibu mengatakan pergerakan janinnya disebelah kiri pada bulan pertama.
6. Ibu sudah 4x memeriksakan kehamilannya dan telah mendapatkan imunisasi TT 1x di BPS SITTI RADIAH pada tanggal 10 April 2009.
7. Ibu tidak pernah mengkomsumsi obat-obatan tanpa sepengetahuan dari dokter atau bidan.
C. RIWAYAT KEHAMILAN YANG LALU
1. Ibu hamil yang kelima dan tidak pernah keguguran.
2. Ibu bersalin spontan dan ditolong oleh bidan.
3. Ibu tidak mengalami perdarahan/komplikasi lainnya.
D. RIWAYAT KESEHATAN DULU/ SEKARANG
1. Ibu tidak mempunyai riwayat penyakit jantung, DM, hipertensi,asma maupun penyakit menular (HIV/AIDS).
2. Ibu tidak ada riwayat penyakit keturunan.
3. Ibu tidak pernah merokok dan minum minuman keras.
E. RIWAYAT PSIKOSOSIAL EKONOMI
1. Ibu sangat senang dengan kehamilannya sekarang.
2. Suami dan keluarga sangat senang dengan kehamilan ibu.
3. Hubungan ibu dan suami serta keluarga terjalin dengan baik.
4. Pengambilan keputusan dalam keluarga adalah suami.
5. Ibu dan suami tinggal di rumah sendiri.
6. Pendapatan suami cukup untuk membiayai kebutuhan hidup sehari-hari.
7. Ibu merencanakan akan bersalin di BPS SITTI RADIAH.
8. Ibu rajin melaksanakan ibadah sesuai dengan agama dan keyakinannya.
F. POLA KEBIASAAN SEHARI-HARI
1. Nutrisi
Ø Makan 3x sehari : Nafsu makan baik
Ø Jenis makanan : Nasi, sayur, lauk-pauk, dan buah-buahan serta susu.
Ø Minum ± 6 - 8 gelas/hari
2. Eliminasi
- BAK : Frekuensi : 6 – 7x /hari
: Warna : kuning hijau
- BAB : Tidak ada rasa nyeri pada saat BAB
: - Frekuensi : 1x sehari
- Warna : kuning
- Konsistensi : lembek
3. Personal Hygiene
· Mandi 2x sehari
· Keramas 3x seminggu
· Sikat gigi 3x sehari
· Ganti pakaian 2x sehari setiap kali mandi
4. Pola Istirahat
- Tidur siang ± 2 jam (12.45 – 14.45)
- Tidur malam ± 8 jam (21.00 – 05.00)
5. Pemeriksaan Fisik
1. Keadaan umum baik
2. Ekspresi wajah cerah
3. a. BB sebelum hamil : 54 kg
b. BB sekarang : 60 kg
c. Tinggi badan : 160 cm
d. Lila : 28 cm
4. TTV :
a. Tekanan darah : 130/80mmHg
b. Nadi : 84 x/mnt
c. Pernapasan : 24 x/mnt
d. Suhu : 37°C
5. Kepala
Kulit kepala bersih, rambut tidak rontok, tidak berketombe,
dan tidak ada nyeri tekan.
6. Wajah
Tidak ada oedem, tidak ada nyeri tekan, tidak pucat, dan
tampak simetris.
7. Mata
Konjungtiva merah muda, skelera tidak ikterus.
8. Hidung
Simetris kiri/kanan, bersih tidak ada secret, tidak ada polip dan
nyeri tekan.
9. Gigi dan mulut
Bibir lembab, tidak pecah-pecah, dan tidak ada karies.
10. Telinga
Simetris kiri/kanan, pendengaran baik, dan tidak ada secret.
11. Leher
Tidak ada pembesaran kelenjar tyroid, kelenjar limfe dan
vena jugularis.
12. Payudara
Tampak simetris kiri/kanan, puting susu menonjol, areola hyperpimentasi, tidak ada nyeri tekan.
13. Abdomen
a. Tampak linea nigra, dan striae gravidarum
b. Tonus otot tegang
c. Tidak ada bekas operasi
d. Pembesaran perut sesuai umur kehamilan
e. Palpasi Leopold I : TFU 2 Jbpx
Leopold II : Pu-ka
Leopold III : Kepala
Leopold IV : BAP
14. Palpasi
a. Distansia spinarum : 24 cm (N : 24-26cm)
b. Distansia cristarum : 26 cm (N : 26-30cm)
c. Boudeloque : 10 cm (N : 8-10cm)
d. Distansia tuberum : 20 cm( N: 18-20cm)
15. Tungkai bawah
a. Simetris kiri/kanan
b. Tidak ada oedem dan varises
c. Refleks patella positif (+)
16. Pemeriksaan Lab
a. Hb : 9,0 gr %
b. Albumin : Negative (-)
c. Reduksi : Negative (-)
LANKAH II IDENTIFIKASI DIAGNOSA/MASALAH AKTUAL
GV PIV A0, umur kehamilan 32 minggu 6 hari, punggung kanan, presentase kepala, intra uterine, tunggal, hidup, keadaan ibu dan janin baik.
1. GV PIV A0
Data dasar
- DS : Ibu mengatakan hamil yang ketiga
- DS : Tonus otot perut longgar
Analisa dan Interpretasi data :
- Ibu mengatakan hamil yang kelima, pada pemeriksaan fisik tonus otot perut tegang oleh karena sudah pernah teregang pada kehamilan sebelumnya.
- Striae albicans berasal dari striae gravidarum, sedangkan striae gravidarum timbul sebagai akibat peningkatan melanophore stimulating hormone (MSH) yang juga merupakan salah satu sekresi dari hipofise anterior.
2. UMUR KEHAMILAN
Data dasar
- DS : - HPHT 08 – 09 – 2008
- HTP 15 – 06 – 2009
- Ibu mengatakan umur kehamilannya menjelang 8 bulan.
- DO: - Tampak pembesaran uterus sesuai umur kehamilan.
- TFU 2Jbpx
Analisa dan Interpretasi data :
- Dihitung dari HPHT 08 – 09 – 2008 s/d 21 – 04 – 2009 terhitung masa kehamilan 32 - 34 minggu.
- Pada umur kehamilan 32 – 34 minggu fundus uteri terletak kira-kira 2jrbpx.
3. PUNGGUNG KANAN
Data dasar
- DS : Ibu mengatakan pergerakan janinnya lebih sering bergerak pada bagian sebelah kiri.
- DO: - Pada palpasi leopold II terletak pada pu-ka.
- DJJ terdengar jelaspada perut kuadran kiri bawah.
Analisa dan Interpretasi data :
- Leopold II untuk menentukan punggung janin yaitu teraba tekanan yang keras, panjang, lebar, seperti papan pada sisi kanan ibu, dan paha pada sisi kiri ibu teraba bagian – bagian kecil yaitu lengan tungkai.
- DJJ terdengar jelas kuat dan teratur 136x/ mnt pada kuadran kanan bawah ibu, menandakan bahwa punggung janin berada disebelah kanan.
4. PRESENTASE KEPALA
Data dasar
- DS : -
- DO: Leopold III teraba kepala
Analisa dan Interpretasi data :
- Leopold III untuk menentukan apa yang terdapat di bagian bawah dan apakah janin sudah atau belum masuk ke BAP.
- Leopold III teraba bagian keras, bulat dan melenting diatas simfisis menandakan bagian terendah janin teraba kepala.
5. BAP
Data dasar
- DS : -
- DO: Palpasi leopold IV kepala berada pada bagian terendah janin bergerak atas panggul.
Analisa dan Interpretasi data :
- Pada palpasi leopold IV bagian terendah janin masih dapat terdorong keatas dan kedua tangan pada saat pemeriksaan masih bertemu satu sama lain menandakan bagian terendah janin bergerak atas panggul.
6. INTRA UTERINE
Data dasar
- DS : Ibu merasa pergerakan janinnya disebelah kanan dan tidak ada nyeri perut.
- DO: Tidak teraba massa disamping janin
Analisa dan Interpretasi data :
- Pada kehamilan intra uterin, uterus mengeras karena pengaruh hormon estrogen dan progesteron. Untuk persiapan implantasi dan tempat pertumbuhan/ perkembangan janin sehingga pada palpasi tidak ada nyeri perut karena uterus lebih lunak.
- Pada kehamilan ekstra uterin akibat pengaruh hormon estrogen dan progesteron dan corpus luteum gravidarum dan tropoblast uterus menjadi besar dan lunak sehingga pada palpasi teraba massa disamping janin.
7. TUNGGAL
Data dasar
- DS : -
- DO: Pada saat palpasi teraba dua bagian besar yaitu satu bokong pada fundus dan kepala pada bagian bawah.
Analisa dan Interpretasi data :
- Perut membesar sesuai dengan umur kehamilan, teraba 2 bagian besar janin pada lokasi yang berbeda, bagian kepala pada kuadran kanan bawah perut, bagian bokong pada kuadran atas perut dan bagian kecil teraba pada sisi kanan perut ibu.
- Pada kehamilan ganda perut akan kelihatan lebih besar dan umur kehamilan teraba 3 – 2 bagian terbesar janin yang berdampingan, terdengar dua bunyi jantung pada dua tempat yang berbeda.
8. HIDUP
Data dasar
- DS : Ibu mengatakan pergerakan janinnya kuat.
- DO: - DJJ terdengar kuat, teratur 136 x/ mnt.
- Gerakan janin dirasakan saat palpasi.
Analisa dan Interpretasi data :
- Salah satu tanda pasti kehamilan adalah janin bergerak pada usia kehamilan 32 minggu.
- Janin dalam keadaan sehat, bunyi dan frekuensi jantungnya teratur.
(Obstetri Fisiologi hal. 170)
9. KEADAAN IBU DAN JANIN BAIK
Data dasar
- DS : - Ibu mengatakan selama hamil tidak pernah menderita penyakit jantung, hipertensi, asma, dan penyakit infeksi alat reproduksi.
- Ibu mengatakan pergerakan janinnya kuat.
- DO: - TTV : TD : 130/80mmHg P : 24 x/mnt
N : 84 x/ mnt S : 37°C
- DJJ : 136 x/mnt
- Tidak ada oedem pada wajah dan kaki.
- Konjungtiva tidak pucat dan skelera tidak ikterus.
Analisa dan Interpretasi data :
- TTV : TD :130/80 mmHg
N : 84 x/mnt
P : 24 x/mnt
S : 37°C
- Tekanan darah diatas 140 mmHg (sistolik) dan 90 mmHg (diastolik), atau kenaikan 30 mmHg (sistolik) dan 15 mmHg (diastolik) diatur tekanan serta adanya oedem pada wajah, kaki dan tangan adalah tanda dari preeklamsia.
( Obstetrik Fisiologi UNPAD hal. 150)
LANGKAH III ASUHAN DIAGNOSA / MASALAH POTENSIAL
- Tidak ada data yang mendukung.
LANGKAH IV PERLUNYA TINDAKAN SEGERA/ KOLABORASI
- Tidak ada data yang mendukung untuk melakukan tindakan segera/ kolaborasi.
LANGKAH V PERENCANAAN ASUHAN KEBIDANAN
Diagnosa : GV PIV A0, umur kehamilan 32 – 34 minggu, pu-ka, kepala, BAP, keadaan janin ibu baik.
A. TUJUAN : Mempertahankan keamanan ibu dan janin agar tetap dalam keadaan baik dan sehat.
B. KRITERIA : - DJJ dalam batas normal : 120 – 140 x/mnt
- TTV dalam batas normal :
o TD : 130/80mmHg
o N : 84x/ mnt
o P : 24x/ mnt
o S : 37°C
- Kebutuhan nutrisi dan personal hygiene tetap terjaga.
- Tidak ada 9 tanda bahaya kehamilan seperti :
· Nyeri perut yang hebat tidak terjadi.
· Tidak terjadi perdarahan pada jalan lahir.
· Tidak ada sakit kepala yang hebat dan menetap.
· Tidak ada oedem pada wajah, tangan, dan tungkai kaki.
· Tidak ada kejang.
· Mual dan muntah yang berlebihan.
· Ibu merasa bayinya bergerak.
· Tidak terjadi pengeluaran air ketuban sebelum waktunya.
· Tidak terjadi perubahan visual secara tiba – tiba.
- Kondisi ibu dan janin baik.
1) Pada bayi DJJ normalnya 120 – 160 x/mnt.
Pada pergerakan bayi ± 10x dalam 24 jam.
2) - Pada ibu TTV pada batas normal, seperti :
TD : 130/80mmHg P : 16-20 x/mnt
N : 60 – 80 x/mnt S : 36,5°C - 37,5°C
Kesadaran komposmentis
- Ibu tampak ceria
C. RENCANA TINDAKAN
1. Beri penjelasan kepada ibu tentang hal-hal yang dilakukan.
Rasional : Dengan memberikan penjelasan tentang hal- hal / tindakan yang akan dilakukan maka ibu akan mengerti dan bersedia jika bidan akan melakukan tindakan kepadanya.
2) Auskultasi DJJ.
Rasional : Dengan melakukan auskultasi DJJ dapat menandakan bahwa janin hidup dan dari sifat bunyi jantung janin kita dapat mengetahui keadaan janin.
3) Observasi keadaan umum ibu dan tanda-tanda vital.
Rasional : Tanda-tanda vital merupakan gambaran umum tentang keadaan ibu dan indikator untuk melakukan tindakan selanjutnya.
4) Anjurkan ibu mengkomsumsi makanan yang bergizi seimbang
(Karbohidrat, vitamin, protein, dan mineral).
Rasional : - Karbohidrat sebagai sumber tenaga.
- Protein sebagai pembentuk enzim hormon, dan antibodi.
- Vitamin dan mineral berfungsi sebagai zat pengatur seluruh proses metabolisme yang ada dalam tubuh.
5) Anjukan ibu untuk menjaga kebersihan badan, perawatan gigi, dan payudara.
Rasional : - Kebersihan badan dapat mengurangi infeksi, karena badan yang kotor mengandung kuman.
- Perawatan gigi yang baik menjamin pencernaan yang sempurna.
- Perawatan payudara juga penting, puting susu harus selalu basah karena kolustrum dapat terjadi edema pada puting susu dan sekitarnya.
6) Memberitahu kepada ibu mengenai 9 tanda bahaya kehamilan.
Rasional : Dengan ibu mengetahui 9 tanda bahaya pada kehamilan, ibu tentunya lebih bisa waspada apabila terjadi 9 tanda bahaya tersebut dan sekitarnya dapat segera di deteksi lebih awal, misalnya :
1. Nyeri perut yang hebat tidak terjadi.
2. Tidak terjadi perdarahan pada jalan lahir.
3. Tidak ada sakit kepala yang hebat dan menetap.
4. Tidak ada oedema pada wajah, tangan, dan tungkai kaki.
5. Mual dan muntah yang berlebihan.
6. Tidak ada kejang.
7. Ibu merasa bayinya bergerak.
8. Tidak terjadi pengeluaran air ketuban sebelum waktunya.
9. Tidak terjadi perubahan visual secara tiba-tiba.
7) Anjurkan ibu untuk istirahat yang cukup.
Rasional : Letih adalah gejala awal pada kehamilan,sebagaimana tubuh yang biasanya telah terbiasa dengan kehamilan dan ibu telah telah terbiasa dengan lingkungan (bekerja dan istirahat),gejala ini berkurang selama kehamilan,sebagai ibu merasakan bahwa tidur disiang hari sangat membantu logesti darah pada pelvis dan tungkai berkurang ,kerja jantung barkurang,dan stress menghilang.
LANGKAH VI.IMPLEMENTASI
Tanggal 21 April 2009,jam 16.45 wita
1. Memberikan penjelasan kepada ibu tentang hal-hal yang akan dilakukan.
2. Auskultasi (mengobservasi djj).
3. Mengobservasi TTV dan keadaan umum ibu baik.
TD : 130/80 mmHg P: 24 x/mnt
N : 80 x/mnt S: 37°C
4. Menganjurkan ibu makan-makanan yang bergizi yang dianjurkan.
5. Menganjurkan ibu menjaga kebersihan badan,merawat payudara dan merawat gigi.
6. Memberitahu ibu 9 tanda bahaya kehamilan.
7. Menganjurkan ibu untuk istirahat yang cukup.
LANGKAH VII. EVALUASI
Tanggal 21 April 2009, jam 16.55 wita.
1. Keadaan umum ibu baik.
2. Ibu mengerti tentang personal hygiene,perawatan payudara dan gigi.
3. Dapat mengenali tanda bahaya pada kehamilan.
4. Ibu mengerti tentang penjelasan yang diberikan.
5. Rasa cemas berkurang untuk menghadapi persalinan.
PENDOKUMENTASIAN HASIL ASUHAN KEBIDANAN
PADA NY.”H” GESTASI 32-34 MINGGU
DI BPS SITTI RADIAH
TGL 21 APRIL 2009
No.Register : 21/04/09
Tgl.Kunjungan : 21 April 2009 , jam 16.45 wita
Tgl.Pengkajian : 21 April 2009
Nama pengkaji : Nasrah Nurbayyinah
IDENTITAS ISTRI/SUAMI
Nama : Ny.”H” / Tn.”M”
Umur : 33 thn / 31 thn
Suku : Makassar / Makassar
Agama : Islam / Islam
Pendidikan : SMA / SMA
Pekerjaan : IRT / Wiraswasta
Menikah/Lamanya : 1kali / ± 8 thn
Alamat : Jl.Bulu dua
Ø DATA SUBJEKTIF (S)
a. HPHT tanggal 08 – 09 – 2008
b. TP tanggal 15 – 06 – 2009
c. Umur kehamilan 32 minggu 6 hari
d. ANC 4x di BPS SITTI RADIAH
e. TT1 di BPS SITTI RADIAH tanggal 10 April 2009
f. Pergerakan janin sebelah kanan
g. BB Sebelum hamil 40 kg
Ø DATA OBJEKTIF (O)
a. TP tanggal 15 Juni 2009
b. TTV :
· TD : 130/80 mmHg
· N : 80 x/mnt
· P : 24 x/ mnt
· S : 37°c
c. BB sekarang : 60 kg , TB : 160 cm , L : 28 cm
d. UUK : 32-34 minggu
e. Palpasi :
· Leopold 1 : TFU 2 Jbpx
· Leopold II : Punggung kanan
· Leopold III : kepala
· Leopold IV : BAP (Konvergen)
Ø ASSESMENT (A)
Antenatal care umur kehamilan 32-34 minggu,punggung kanan,presentase kepala,BAP,Intra uterin,tunggal,hidup.
Ø PLANNING (P)
1) Memberikan penjelasan kepala ibu tentang hal-hal yang akan dilakukan.
2) Mengobservasi tanda-tanda vital dan keadaan umum ibu.
· TD : 130/80 mmHg
· N : 80 x/mnt
· P : 24 x/mnt
· S : 37°C
3) Melakukan Auskultasi DJJ : 136x/mnt.
4) Melakukan palpasi pada abdomen.
· Leopold I : TFU 2 Jari bawah px
· Leopold II : Punggung kanan
· Leopold III : kepala
· Leopold IV : BAP( Konvergen)
5) Menganjurkan ibu mengkonsumsi makanan bergizi seimbang.
6) Menganjurkan ibu menjaga personal hygiene,merawat payudara dan gigi.
7) Memberitahu ibu tentang 9 tanda bahaya kehamilan.
8) Menganjurkan ibu istirahat yang cukup.
MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN ANTENATAL
PADA NY. “H” GESTASI 32 MINGGU 6 HARI
DI BPS SITTI RADIAH
TGL 21 APRIL 2009
OLEH :
NASRAH NURBAYYINAH
07 3145 106 180
III D
PROGRAM STUDI D III KEBIDANAN
STIKES MEGA REZKY
MAKASSAR
